Monday, February 29, 2016

PENTINGNYA PENDIDIKAN LINGKUNGAN PADA ANAK USIA DINI

PENTINGNYA PENDIDIKAN LINGKUNGAN PADA ANAK USIA DINI


Oleh
Sugianto, M.Pd


Pendidikan lingkungan merupakan pondasi manusia dalam pengendalian lingkungan hidup. Pendidikan lingkungan harus ditanamkan pada anak usia dini, supaya dapat tertanam karakter peduli terhadap lingkungan sampai dia dewasa nanti, misalnya dengan membiasakan anak membuang sampah berdasarkan tempatnya, membiasakan anak dalam menjaga ataupun memelihara tanaman, membiasakan anak dalam menghemat air dan menghemat energi. Kenapa saya katakan bahwa pendidikan harus ditanamkan sejak usia dini? Karena jika sudah dewasa manusia akan terlalu sulit untuk dirubah kebiasaan hidupnya yang apatis terhadap lingkungan, akibatnya kerusakan lingkungan terjadi dimana-mana. Seperti pembakaran hutan untuk membuat lahan baru yang bisa menguntungkan ekonomi maupun politik, membuat perusahaan atau bangunan yang tidak berwawasan lingkungan yang mengakibatkan pencemaran air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan bahkan banjir karena kurangnya daerah resapan air.
Sudah saatnya himbauan kalimat “buanglah sampah pada tempatnya” diganti dengan kalimat “buanglah sampah berdasarkan tempatnya”, yaitu tempat sampah organik, tempat sampah anorganik, dan tempat sampah B3 (Berbau Beracun dan Berbahaya). Sampah organik seperti dedaunan dan sejenisnya bisa dijadikan pupuk kompos maupun pupuk cair untuk menyuburkan tanah, sampah anorganik bisa dijadikan berbagai macam kreativitas kerajinan tangan ataupun bisa didaur ulang, sampah B3 (Berbau Beracun dan Berbahaya) bisa dimusnahkan atau didaur ulang seperti kaca, besi, seng dan lainnya. Dengan demikian membuang sampah berdasarkan tempatnya merupakan kebiasaan yang sangat penting agar lingkungan selalu bersih dan sehat, sehingga manusia akan terhindar dari berbagai penyakit dan lingkungan tidak akan tercemar.

Selanjutnya membiasakan anak dalam menjaga ataupun memelihara tanaman. Tumbuhan bukan sekedar property atau tanaman hias di halaman rumah, melainkan tumbuhan mememiliki peranan penting dalam kehidupan semua makhluk hidup seperti, manusia, hewan dan mikroorganisme. Kenapa demikian? Karena tumbuhan merupakan penghasil oksigen satu-satunya di dunia, karena dengan akarnya tumbuhan bisa menyerap air sehingga bisa mencegah banjir ataupun abrasi, karena dengan tumbuhan polusi udara bisa diminimalisir. Oksigen yang dihasilkan tumbuhan sangat penting bagi manusia dan lingkungan disekitarnya maupun secara global, oksigen digunakan untuk respirasi manusia maupun makhluk hidup lainya, oksigen bisa membentuk lapisan ozon secara berkala, sehingga ozon akan tetap utuh dan bisa melindungi dari benda asing yang masuk ke bumi, oksigen bisa merubah SO2 menjadi SO4 yang dapat menyuburkan tanah, sehingga polusi udara dapat terminimalisir, bahkan mencegah terjadinya hujan asam, karena zat polutan penyebab hujan asam yaitu SO2. Organ daun pada tumbuhan dapat meminimalisir polusi udara, karena dapat menyaring partikulat udara maupun zat CO2 yang digunakan untuk fotosintesi bagi tumbuhan itu sendiri, sementara kita tahu bahwa CO2 penyebab utama pemanasan gelobal. Maka mulai saat ini kita sebagai para orang tua dan guru mari kita ajarkan dan arahkan anak-anak kita dalam mejaga lingkungan hidup, serta peranan pemerintah dalam memfasilitasi brupa mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yang harus ada dari tingkat SD hingga perguruan tinggi.